Arithmancy berasal dari bahasa Yunani yang artinya Berhitung. Arithmancy
adalah suatu cabang sihir yang sebenarnya lebih menggunakan otak dari
pada ilmu suhir ( Para muggle mempunyai pelajaran yang mirip dangan
ini. Mereka menyebutnya Matematika ).
Ilmu ini sudah digunakan sejak dahulu. Para penyihir
Eropa,Inggris,Perancis dan Amerika biasa menggunakannya dalam ilmu
hitung pertongkat sihiran.Penyihir menamai ilmu ini “de neuf” yang
artinya hitung. Sampai orang-orang menyebut bahwa de neuf berkaitan
erat dengan ilmu pertongkat sihiran.
Secara garis besar Arithmancy mempelajari : Angka-angka,Garis Bujur,
dan juga digunakan dalam pembuatan sapu. De Neuf diganti namanya
menjadi Arithmancy. Lambat laun menjadi lebih bisa berkembang dari pada
ilmu pertongkat sihiran. Seorang penyihir yang masih keturunan Godric
Gryffindor menggabungkan ilmu ini dengan penelitian bebatuan,yang
akhirnya sekarang gabungan itu dinamakan Alkemia ( seperti Nicholasa
Flamel yang ahli Alkemia )
Menurut sekolah sihir Hogwarts yang diambil dari data” mata pelajaran
dan pemilihannya hanya 45% anak yang memilih menambah pelajaran ini
ditahun ketiga mereka. Pelajaran ini dianggap susah,rumit dan
membingungkan karena selalu bermain dengan rumus dan angka.Kalau
ditaksirkan sebenarnya Arithmancy setingkat dengan
Transfigurasi,mengingat Transfigurasi pelajaran paling kompleks dan
membutuhkan konsentrasi tinggi
Arithmancy digambarkan sebagai cabang dari ilmu sihir yang berhubungan
dengan angka, serta mengeksplorasi sifat ajaib mereka. Bridget Wenlock
disebut-sebut sebagai Arithmancer terkenal, dan orang pertama yang
menemukan sifat magis dari tujuh nomor", sifat magis tersebut termasuk
memprediksi masa depan dengan cara yang lebih ringkas dan akurat
dibandingkan ilmu ramalan lainnya. Salah satu buku teks yang digunakan
dalam kelas ini adalah Numerology dan Grammatica : numerologi, sebagai
studi dan magis esoteris jumlah, dan grammatica, tata bahasa dalam
bahasa Latin, menunjukkan hubungan antara kata dan angka.
Numerologi modern, sering disebut "Pythagoras," adalah versi yang sangat
efisien dari ajaran Pythagoras, yang mengajarkan kemampuan mengolah
angka saat belajar matematika dan mistisisme dengan orang-orang Kasdim
kuno.Meskipun praktek ramalan telah dicatat dalam berbagai peradaban
awal dari Cina ke Mesir, Kasdim secara khusus terkenal karena
pengetahuan mereka tentang subjek.Bahkan, budaya mereka begitu menyatu
dalam gaib bahwa istilah "Kasdim" sering digunakan oleh orang Romawi
sebagai sinonim untuk "peramal" atau "penyihir." Pythagoras kemudian
mendirikan sekolah rahasianya sendiri di Crotona tahun 529 SM, tidak
lama setelah Kasdim jatuh ke dinasti Persia. Seperti Hogwarts, lembaga
ini adalah tempat kudus, swasta tersembunyi untuk siswa memilih sihir.
Tidak seperti Hogwarts, sayangnya tidak memiliki mantra melindunginya
dari mencongkel mata non-orang percaya yang akhirnya dibunuh Pythagoras,
menghancurkan sekolah dan semua catatannya juga.Seorang pengikut setia
mampu merekonstruksi beberapa ajaran suci, dan memo ini menjadi dasar
untuk semua studi numerologi nantinya
Pythagoras meninggalkan beberapa dokumen,dan kita hanya dapat membentuk
spekulasi tentang rencana pelajaran sekolah Pythagoras dan apa yang
sebenarnya dipelajari di sana.Hal ini diketahui bahwa Pythagoras
percaya:
1. Nomor adalah aturan alam semesta.
2. Nomor ada dalam segala sesuatu.
3. Nomor adalah penguasa bentuk dan ide-ide,
4. Dan penyebab para dewa dan setan.
Ia dianggap oleh matematikawan sebagai bapak matematika, karena
kemampuan Pythagoras yang jauh melampaui cara pragmatis mereka yang
dilihat dari sudut pandang masyarakat modern.Dalam dunianya, tidak ada
jurang antara aritmatika dan Arithmancy.Bilangan tidak dilihat hanya
sebagai perwakilan jumlah digit pasif dalam rumus dan persamaan, mereka
ada dengan makna spiritual yang mendalam, bersenandung dengan musik alam
semesta.Setiap angka memiliki kepribadian yang unik dan mengandung
rahasia yang luas, memiliki hubungan dengan manusia, alam, para dewa,
dan bahkan planet lain.Menurut kepercayaan ini, maka, pengetahuan jumlah
ini tidak hanya kunci untuk membuka semua misteri bumi kita, tapi dapat
digunakan untuk mengungkap masa depan dan lebih memahami diri sendiri.
serta dapat mengkombinasikan sifat esoteris mereka dengan kemampuan
mereka untuk menciptakan suatu perubahan yang lebih baik dan membangun
alasan di tengah-tengah kebodohan, dengan simbol-simbol sederhana untuk
mengambil sebuah kekuatan luar biasa.
Selang beberapa waktu setelah Pythagoras meninggal , sejarah angka mulai
bergeser dan terbagi ke dalam dua arah yang berbeda. Dimana matematika
mengambil satu jalur sementara numerologi mengambil yang lainnya
.Penggunaan empiris angka untuk keperluan seperti arsitektur segera
dibayangi penggunaan abstrak angka untuk memperkaya jiwa manusia,
kebijaksanaan dan keindahan angka sebagai simbol esoterik hanya
meninggalkan kecurigaan dan ejekan.Setiap informasi yang kita miliki
sekarang tentang nomor mistis telah diwariskan dalam keluarga atau
masyarakat rahasia melalui generasi (seperti gipsi), atau telah ada
tetapi secara signifikan diadaptasi untuk diterapkan pada gaya hidup
modern kita.
Kutipan Ravenclaw
"Wit Beyond Measure is Man's Greatest Treasure"
"kepintaran yang luar biasa adalah harta yang paling berharga"
"kepintaran yang luar biasa adalah harta yang paling berharga"
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Arsip Blog
-
▼
2011
(65)
-
▼
Februari
(28)
- Quidditch
- Ramora
- Daftar Satwa Gaib Dalam Harry Potter
- Ilmu Hitam Dalam Harry Potter
- Mantra Ilmu Hitam
- Daftar Mantra Berdasarkan Kelas
- Daftar Mantra Harry Potter
- Hippocampus
- Boggart
- kartu Tarot
- Mantra Patronus
- Karakteristik Inti Wand
- Macam-Macam Ramalan
- Karakteristik KAyu Wand Berdasarkan Kalender Celtic
- Numerology dan Grammatica
- Sejarah Arithmancy dan Numerology
- Tabel Angka Agripa
- Makna Angka
- Rasi Bintang
- Awal Mula Dunia Sihir
- Bintang Sirius
- Daftar Animagus
- Kurs Sihir
- Centaurus
- Klasifikasi Kementrian Sihir Terhadap Makhluk Sihir
- Hogsmeade Village
- Para Pendiri Hogwarts dan Mantra Pelindung Hogwarts
- Banshee
-
▼
Februari
(28)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar