Veela

Veela adalah makhluk cantik setengah manusia, dia muda, berkulit putih dan sangat pintar menari. Makhluk ini pertama kali dimunculkan dalam buku Harry Potter dan Piala Api. Kecantikannya mampu menarik setiap laki-laki untuk memandangnya, Namun veela juga terkenal sangat tempramental,dan akan sangat marah apabila mereka diganggu saat menari.Ketika veela marah wujudnya cenderung menyerupai harpies, dengan wajah burung serta sayap bersisik yang keluar dari bahunya. Mereka juga dapat mengeluarkan bola api dari tangannya.

Veela Bisa menikah dengan manusia melihat apa yang terjadi pada fleur delacour membuktikan bahwa veela juga bisa menikahi manusia (penyihir). Fleur delacour adalah keturunan langsung dari veela yaitu dari neneknya. Setelah neneknya meninggal, helai rambutnya dijadikan inti dari tongkat sihir yang dipakai fleur. Meskipun menurut ollivender inti dari rambut veela sebenarnya cenderung tempramental dan dia sendiri belum pernah menggunakannya.

Veela juga merupakan maskot dari tim nasional Bulgaria, yang juga menunjukkan daerah asal veela itu sendiri yaitu Eropa Tengah. Tapi melihat fleur delacour keturunan veela yang berasal dari Perancis, tidak menutup kemungkinan bahwa veela juga ada di seluruh daratan eropa. 

Veela Dalam Legenda :

Veela bisa jadi amat pencemburu . Sebuah cerita terkenal dari Serbia , Pangeran Marko dan sang Veela mengisahkan pertemuan dengan sang Veela Ravioyla :

Dua bersaudara , Duke Milosh dan Kralyevich Marko , berkuda berdampingan melintasi Pegunungan Miroch yang megah . Saat matahari terbit , Marko tertidur kemudian bangun dengan terkejut . "Milosh," katanya, "aku tak bisa membuka mata . Bernyanyilah untukku agar aku tak tertidur."
Duke Milosh menjawab,"Oh, Kralyevich Marko , aku tak dapat bernyanyi untukmu . Tadi malam aku minum-minum bersama sang veela Ravioyla , dan minum terlalu banyak , bernyayi di pegunungannya maka ia akan melepaskan anak panahnya kepadaku ."
Kralyevich Marko menjawab ," Saudaraku , kau tak boleh takut pada seorang veela . Aku adalah Kralyevich Marko . Dengan kapak perang emasku , kita berdua aman ." Maka Milosh bernyanyi , menceritakan kisah tentang raja-raja , kerajaan , dan kegemilingan negeri mereka .
Marko mendengarkan , namun nyanyian itu tidak membuat kantuknya hilang . Tak lama ia mulai bermimpi lagi .
Sang veela Raviyla mendengar suara Milosh , dan ia membalas nyanyiannya dengan suara indah . Tapi Milosh menjawab dengan suara lebih indah lagi , dan sang veela menjadi marah seperti seblumnya . Ia terbang menuju Pegunungan Miroch , dan dengan lihai melepaskan dua anak panah sekaligus dari busurnya . Satu mengenai leher Milosh , membuatnya terbungkam . Satu lagi menembus jantungnya .
Kedua kuda berhenti , dan Marko bangun . Dengan usaha keras Milosh berhasil bicara , tapi hanya berupa bisikan sekarat . Ia berkata kepada Marko , "Saudaraku! Veela Ravioyla memanahku karena aku bernyayi di Pegunungan Miroch."

Veela juga berbakat dibidang penyembuhan , dengan pengetahuan khusus akan obat-obatan . Dalam kisah di atas , sang veela Ravioyla menyembuhkan Milosh dan berkata pada veela-veela lain agar tidak mengganggu kedua pria itu . Bahkan , veela cenderung ramah pada manusia - dan beberapa juga diketahui menikah dengan manusia . 

 

sumber:

Blog Catatan Siswa Ravenclaw